Monday, 17 March 2025

Apakah Anime Tate no Yuusha no Nariagari Wajib Ditonton?

 

Anime Tate no Yuusha no Nariagari (The Rising of the Shield Hero) adalah salah satu anime isekai yang cukup populer sejak pertama kali tayang pada tahun 2019. Dengan cerita yang penuh drama, aksi, dan karakter yang berkembang secara signifikan, anime ini berhasil menarik perhatian banyak penggemar. Namun, pertanyaannya adalah, apakah anime ini benar-benar wajib ditonton?


Dalam artikel ini, kita akan membahas berbagai aspek dari Tate no Yuusha no Nariagari dan menentukan apakah anime ini layak untuk masuk dalam daftar tontonanmu!


1. Premis dan Cerita yang Berbeda dari Isekai pada Umumnya


Genre isekai sering kali menampilkan tokoh utama yang tiba-tiba dipanggil ke dunia lain dan menjadi pahlawan yang sangat kuat. Namun, Tate no Yuusha no Nariagari menawarkan sesuatu yang berbeda.


Anime ini mengikuti kisah Naofumi Iwatani, seorang mahasiswa biasa yang tiba-tiba dipanggil ke dunia lain bersama tiga orang lainnya untuk menjadi Empat Pahlawan Legendaris. Masing-masing diberikan senjata suci: Pedang, Tombak, Busur, dan Perisai. Sayangnya, Naofumi mendapatkan Perisai, senjata yang dianggap lemah dan tidak berguna dalam pertempuran.


Tidak lama setelah tiba di dunia tersebut, Naofumi dikhianati, dijebak, dan difitnah sebagai pelaku kejahatan yang tidak dilakukannya. Kejadian ini membuatnya kehilangan kepercayaan kepada orang lain, dan dia harus bertahan hidup sendirian di dunia yang memandangnya dengan kebencian.


Premis seperti ini membuat anime ini terasa lebih unik dibandingkan kebanyakan anime isekai lainnya yang biasanya menampilkan protagonis yang langsung menjadi kuat dan mendapatkan banyak pengikut dengan mudah.


2. Karakter Utama dengan Perkembangan yang Kuat


Salah satu kekuatan utama Tate no Yuusha no Nariagari adalah perkembangan karakter utama yang sangat terasa.


Naofumi Iwatani – Pada awalnya, Naofumi hanyalah seorang pemuda biasa yang naif dan mudah percaya pada orang lain. Namun, setelah dikhianati dan diasingkan, dia berubah menjadi sosok yang lebih keras, penuh rasa curiga, dan hanya bergantung pada dirinya sendiri. Seiring berjalannya cerita, kita bisa melihat bagaimana Naofumi perlahan mulai percaya pada orang lain lagi dan tumbuh menjadi pemimpin yang bijak.


Raphtalia – Seorang gadis setengah manusia (demi-human) yang awalnya adalah seorang budak yang dibeli oleh Naofumi untuk membantunya bertarung. Namun, berkat perlakuan baik dari Naofumi, Raphtalia berkembang menjadi seorang pejuang tangguh yang sangat setia kepadanya.


Filo – Seekor Filolial (sejenis burung besar yang bisa berubah menjadi gadis kecil) yang penuh energi dan menjadi bagian penting dari tim Naofumi.



Perkembangan karakter dalam anime ini terasa alami dan tidak terburu-buru, yang membuatnya semakin menarik untuk diikuti.


3. Unsur Drama yang Kuat dan Emosional


Salah satu hal yang membedakan Tate no Yuusha dari anime isekai lainnya adalah unsur dramanya yang sangat kuat. Sejak episode pertama, anime ini sudah memperlihatkan betapa beratnya cobaan yang harus dihadapi oleh Naofumi.


Dikhianati oleh kerajaan, dibenci oleh masyarakat, dan dipaksa untuk bertahan hidup sendirian, semua hal ini membuat Naofumi menjadi karakter yang penuh emosi dan motivasi yang kuat untuk membuktikan dirinya.


Konflik yang dihadirkan juga tidak hanya sekadar "melawan monster," tetapi lebih kompleks, termasuk intrik politik, pengkhianatan, dan perjuangan untuk mendapatkan kembali kehormatan yang telah hilang.


Jika kamu menyukai anime dengan cerita yang emosional dan penuh perjuangan, maka Tate no Yuusha no Nariagari bisa menjadi pilihan yang sangat tepat.


4. Sistem Pertarungan yang Menarik dan Berbeda


Dalam kebanyakan anime isekai, karakter utama biasanya memiliki kekuatan luar biasa sejak awal. Namun, di Tate no Yuusha, sistem pertarungan terasa lebih unik dan menantang.


Sebagai Pahlawan Perisai, Naofumi tidak bisa menggunakan senjata ofensif seperti pedang atau tombak. Dia hanya bisa menggunakan perisai, yang membuatnya harus berpikir lebih strategis dalam pertempuran.


Namun, seiring waktu, dia menemukan berbagai cara untuk meningkatkan kekuatannya, termasuk menggunakan Perisai Kutukan yang memberikan kekuatan luar biasa tetapi juga membawa konsekuensi berbahaya.


Dengan sistem pertarungan yang lebih strategis dan tidak biasa ini, anime ini menawarkan sesuatu yang berbeda dibandingkan anime isekai lainnya.


5. Tema Kepercayaan dan Keberanian yang Kuat


Anime ini bukan hanya tentang bertarung melawan monster atau menjadi kuat, tetapi juga tentang bagaimana seseorang bisa bangkit dari keterpurukan.


Naofumi awalnya merasa bahwa dunia ini sangat tidak adil baginya, tetapi melalui perjalanan dan interaksi dengan karakter lain, dia mulai memahami bahwa tidak semua orang itu jahat. Perjalanan emosionalnya dalam membangun kembali kepercayaannya kepada orang lain adalah salah satu aspek terbaik dari anime ini.


Hal ini memberikan pesan yang mendalam tentang bagaimana kepercayaan adalah sesuatu yang bisa hancur dalam sekejap, tetapi juga bisa dipulihkan dengan usaha dan waktu.


6. Animasi dan Soundtrack yang Mendukung Atmosfer Anime


Studio Kinema Citrus yang menggarap anime ini berhasil memberikan animasi yang cukup baik, terutama dalam adegan pertarungan dan ekspresi emosional para karakter.


Selain itu, soundtrack dalam anime ini juga sangat mendukung suasana cerita. Lagu pembuka seperti RISE dari MADKID memiliki nuansa yang kuat dan membangkitkan semangat, sementara musik latar lainnya juga mampu meningkatkan intensitas drama dan aksi dalam anime.


7. Kritik dan Kekurangan yang Perlu Dipertimbangkan


Meskipun memiliki banyak kelebihan, anime ini juga memiliki beberapa kritik dan kekurangan yang perlu diperhatikan:


1. Awal cerita yang sangat berat  Beberapa penonton mungkin merasa bahwa episode-episode awal terlalu gelap dan membuat suasana terasa suram.



2. Beberapa karakter pendukung kurang berkembang 

Selain Naofumi, Raphtalia, dan Filo, beberapa karakter lain kurang mendapatkan pengembangan yang cukup mendalam.



3. Plot yang terasa lambat di beberapa bagian 

 Ada beberapa episode yang terasa berjalan lebih lambat dan kurang intens dibandingkan episode-episode lainnya.




Namun, jika kamu bisa menerima kekurangan ini, anime ini tetap layak untuk ditonton.


Kesimpulan: Apakah Tate no Yuusha no Nariagari Wajib Ditonton?


Jawabannya tergantung pada preferensi masing-masing penonton.


Jika kamu menyukai anime isekai dengan cerita yang lebih serius, penuh drama, dan karakter yang berkembang dengan baik, maka anime ini sangat direkomendasikan.


Jika kamu menginginkan anime yang lebih ringan dan penuh humor, mungkin KonoSuba atau That Time I Got Reincarnated as a Slime akan lebih cocok untukmu.



Secara keseluruhan, Tate no Yuusha no Nariagari adalah anime yang unik dalam genre isekai. Dengan cerita yang emosional, sistem pertarungan yang menarik, dan tema kepercayaan yang kuat, anime ini berhasil memberikan pengalaman menonton yang berbeda dan berkesan.


Jadi, jika kamu mencari anime yang bisa memberikan kombinasi antara

 aksi, strategi, dan emosi yang kuat, maka Tate no Yuusha no Nariagari layak untuk masuk dalam daftar tontonanmu!


No comments:

Post a Comment